Teman saya yang muslim bertanya :"mengapa orang yang mengaku pengikut Nabi Isa [Gusti Yesus] kok anti atau bisa dikatakan alergi sekali dengan Siti Maryam[Bunda Maria) padahal dalam agama saya Siti Maryam adalah salah satu manusia yang dijaga Allah luput dari dosa selain nabi Isa?". Sayapun menjawab sebetulnya dari jaman para rasul[murid-marid Yesus] sampai jaman Martin Luter penghormatan pada Bunda Maria baik-baik saja.Tetapi karena kebencian terhadap Gereja Katoliklah sehingga seakan-akan penghormatan pada Bunda Maria berbau katolik sehingga mereka menganggap sesat karena kata mereka tidak alkitabiah bahkan menganggap orang katolik menyembah Maria. Mereka lupa bahwa mengenal kekristenan harus juga mempelajari sejarah Gereja. Gereja apakah yang didirikan Yesus? Gereja yang berdiri 2000 th lalu apa Gereja yang berdiri atau ada setelah abad 20 yang didirikan oleh pribadi tertentu!
Kalau Gereja tersebut didirikan 2000 th yang lalu diatas batu karang yaitu Kefas atau Petrus tentu tidak akan salah dalam menafsirkan wasiat dibawah kayu salib "Ibu ini anakMu, anak ini ibumu". jadi mulai saat itu Bunda Maria menjadi Bunda kita atau lebih tepatnya Bunda Gereja.
Kalau orang katolik menyembah Maria atau devosi kepada Maria dikatakan tidak Alkitabiah lalu bagaimana dengan Alkitab sebagai satu-satunya otoritas mereka yang tertulis salamnya Malaikat sbb: Salam hai Maria penuh rahmat Tuhan sertamu". atau salam dari Elisabet sbb:" Terpujilah Engkau diantara wanita dan terpujilah Buah rahimMu". padahal dikatakan di Alkitab bahwa Elisabet Dipemuhi Roh Kudus ketika mengucapkan salam itu lalu dimanakah tidak Alkitabiahnya?. Nah apa tidak malu tuh sama saudara kita yang muslim? kalau mereka begitu menghormati Siti Maryam kok pengikut Kristus malah mencibir! bagaimana kalau orang tua kita tidak dihormati orang kita kecewa bukan?. Saya yakin Kristus pasti juga kecewa.Bukankah doa Salam Maria sungguh-sungguh Alkitabiah?
Doa Salam Maria
Salam Maria penuh rahmat Tuhan sertamu
Terpujilah Engkau diantara wanita dan terpujilah Buah tubuhMu Yesus
Santa Maria Bunda Allah doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan waktu kami mati. Amin
Apakah karena kalimat terakhir sehingga tidak Alkitabiah? Bukan kah kita juga sering minta bantuan doa orang lain yang notabene belum tentu suci orangnya. Bahkan dimedia ada iklan layanan doa 24 jam bukan lalu ragunya dimana?
Kalau Gereja tersebut didirikan 2000 th yang lalu diatas batu karang yaitu Kefas atau Petrus tentu tidak akan salah dalam menafsirkan wasiat dibawah kayu salib "Ibu ini anakMu, anak ini ibumu". jadi mulai saat itu Bunda Maria menjadi Bunda kita atau lebih tepatnya Bunda Gereja.
Kalau orang katolik menyembah Maria atau devosi kepada Maria dikatakan tidak Alkitabiah lalu bagaimana dengan Alkitab sebagai satu-satunya otoritas mereka yang tertulis salamnya Malaikat sbb: Salam hai Maria penuh rahmat Tuhan sertamu". atau salam dari Elisabet sbb:" Terpujilah Engkau diantara wanita dan terpujilah Buah rahimMu". padahal dikatakan di Alkitab bahwa Elisabet Dipemuhi Roh Kudus ketika mengucapkan salam itu lalu dimanakah tidak Alkitabiahnya?. Nah apa tidak malu tuh sama saudara kita yang muslim? kalau mereka begitu menghormati Siti Maryam kok pengikut Kristus malah mencibir! bagaimana kalau orang tua kita tidak dihormati orang kita kecewa bukan?. Saya yakin Kristus pasti juga kecewa.Bukankah doa Salam Maria sungguh-sungguh Alkitabiah?
Doa Salam Maria
Salam Maria penuh rahmat Tuhan sertamu
Terpujilah Engkau diantara wanita dan terpujilah Buah tubuhMu Yesus
Santa Maria Bunda Allah doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan waktu kami mati. Amin
Apakah karena kalimat terakhir sehingga tidak Alkitabiah? Bukan kah kita juga sering minta bantuan doa orang lain yang notabene belum tentu suci orangnya. Bahkan dimedia ada iklan layanan doa 24 jam bukan lalu ragunya dimana?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar