Adanya pemimpin tertinggi dalam Gereja katolik dalam hal ini Paus atau
Kepausan, adalah suatu yang dibenci sekaligus dirindukan banyak orang
dan komunitas.Dibenci karena digoyang dan diserang dengan cara apapun
Gereja ini tidak goyah,umatnya digerogoti untuk ditobatkan dengan
beberapa cara tetap tidak signifikan mengurangi jumlah pengikutnya,
diserang dengan isu feminism atau komunisme tetap tidak goyah, diserang
dengan bidaah juga tetap bertahan. Tidak ada suatu organisasi apapun di
dunia ini yang bisa eksis selama 2000 th, Negara atau kerajaan paling
hanya dalam hitungan abad lenyap tak berbekas. Komunisme yang begitu
kuatnya di tambah dengan politik terorpun rontok. Lalu apa yang
menyebabkan organisasi ini tetap eksis?. Karena ada jaminan dari yang
mendirikan yaitu Kristus sendiri. Alam maut tidak menguasainya.
sebagian saudara kita orhodok tidak mempercayai kuasa Roma, coba lihat
sejarah bagaimana saat itu romawi timur begitu jayanya sedang romawi
barat tertatih2 karena serangan bangsa vandal, maka gereja diromawi
timur tidak mau tunduk kepada Roma di barat. Secara logika pasti yang
porakporanda tentunya gereja diromawi barat tetapi sejarah membuktikan
dari kejayaan gereja di romawi timur sekarang pemimpinnya hanya
berwenang menangani sekitar 2000 umat di konstatinopel( istambul)
bandingkan 1,2 milyar di romawi barat ( roma)sekarang ini.Gereja
orthodok sampai sekarang terjadi kegamangan siapa yang akan memimpin,
kalau yang memimpin dari gereja nasional tertentu pasti Moscow tidak
akan rela, karena merasa yang terkuat. Mereka bagaikan saudara yang
kehilangan induk. Ketika datang protestanisme, hampir sebagian besar
eropa makar terhadap roma, bahkan katanya kebobrokan gereja katolik akan
semakin parah karena menolak obat dari martin Luther. Sejarah
membuktikan Allah lewat penampakan Bunda Maria di meksiko, menambah umat
katolik sebesar 7 juta bangsa indiandalam 10 th(suatu pertobatan
terbesar dalam sejarah Gereja) sebanding dengan jumlah umat eropa yg
memisahkan diri dari Gereja.
Ketika orang2 reformasi meramalkan
kejatuhan kuasa Paus karena ketidaktundukan kelompok2 di eropa kepada
Roma,sejarah membuktikan bahwa protestanisme tidak bisa membendung
keterpecahan diantara mereka. ( ingat sekarang ada hamper 40.000
denominasi yang setiap hari selalu bertambah. (Obat yang ditawarkan
Reformasi menjadi penyakit yang tak tersembuhkan)Mereka sebetulnya
merindukan sebuah otoritas untuk mempersaatukan diantara mereka, tetpi
bingung harus mulai dari mana karena bertentangan dengan prinsip teologi
mereka..Disaat yang sama setiap saat selalu ada gereja yang
menggabungkan diri untuk tunduk pada kuasa Roma. Berita terkini adalah
sebagian gereja angklikan menggabungkan diri pada Roma.
Dari
kalangan islam, bagaimana dahulu eropa seperti tidak berdaya akan
invansi islam, bahkan spanyol pernah jatuh ketangannya, tetapi sejarah
membuktikan mereka juga tercerai berai dengan kejatuhan dinasti ottoman.
Maka pemimpin tertinggi tetap menjadi harapan saudara kita yang muslim
maka sekarang ada gerakan kilafah hari HTI (hizbut Tahir Indonesia)
gerakan ini merindukan kepemimpinan tuggal umat islam sedunia. Seperti
jaman2 kalifah dahulu.Gerakan ini menjadi gerakan trans nasional dengan
tujuan akhir kesatuan umat islam dalam satu pimpinan. Maka berbanggalah
saudaraku akan iman Kristenmumu dalam persatuan pada Gereja Katolik. Deo
Gratias
Tidak ada komentar:
Posting Komentar