Rabu, 21 Januari 2015

Varian Kitab Suci

                                                              Varian Kitab Suci

Dalam suatu tulisan di buku atau juga dimedia sosial ,tidak jarang kita membaca atau mendengar sekelompok orang yang membicarakan tentang banyaknya versi atau varian dari kitab suci terlebih injil perjanjian baru.Mereka berpendapat bahwa banyaknya varian itu menandakan bahwa injil bukanlah Sabda Tuhan,sebab kalau merupakan Sabda Tuhan harusnya hanyalah satu versi saja.(Dan sedikit banyak ada orang2 katolik yang akhirnya meninggalkan imannya karena iklan itu)
Tentang tuduhan itu bukanlah hal baru dari serangkaian apa yang dialami oleh Alkitab.Memang Alkitab merupakan satu-satunya buku yang paling banyak dicetak, paling banyak diterjemahkan dalam bahasa-bahasa lain, paling banyak mempengaruhi cara berpikir dan bertindak orang dan terlebih, tetapi juga paling banyak dikritik.Mulai dari kritik sejarahnya,kritik sastranya, dan lebih2 kritik dari tempat kejadian pada nasnya.Setiap ada penemuan2 arkeologi selalu Alkitab sebagai tertuduh pertama tentang kebenaran kejadian di Alkitab.
Lalu apa yang membuat Alkitab sampai sekarang tetap kokoh pada peran dan manfaatnya? Mengapa dengan banyaknya tuduhan dan variannya ,kekristenan tetap kokoh berdiri?Mengapa keempat injil kanon tetap kokoh diimani?. Bagi orang yang mau rendah hati menyadari , membuka hati dan merefleksikannya tidak lain dan tidak bukan, karena Allah bekerja padanya. Ini bukti nyata yang tidak bisa disangkal.
Ada seorang pemimpin dari suatu agama lain yang menuliskan disuatu massmedia, beliau begitu terpesona dengan kenyataan ini.Dia mengangan-angankan kitab sucinya juga diuji dengan kritik2 seperti ini agar nyatalah bukti sebagai sabda Tuhan, bukan hanya menjadi menara gading yang gak boleh disentuh dengan sebuah pertanyaan, agar kebenaran kitabnya sungguh teruji bukan hanya karena klaim.Beliau tidak bisa membayangkan bila kitab sucinya akan dikritik seperti ini, karena mempertanyakan saja bisa jadi sudah menjadi ancaman bagi orang yang tanya.Beliau juga tidak bisa membayangkan akan seperti apa porakporandanya tatanan keagamaannya jika ternyata ada varian lain dari kitab sucinya yang tiba2 ditemukan atau dipublikasikan.
Emas tetaplah emas dan mempesona walaupun ada banyak perhiasan yang mencoba menirunya.kita bisa mengatakann ini emas kalau ada benda lain selain emas bukan?.Kita bisa mengatakan ini asli jika ada benda lain yang palsu bukan?.Maka tepatlah sabda Yesus bahwa biarlah gandum tumbuh bersama2 dengan ilalang, sampai waktunya memanen. Allah juga mengijinkan Iblis dan Malaikatnya hidup bersama ,walaupun bisa saja agar dunia menjadi baik maka iblis dibinasakanNya. Tetapi ternyata Allah tidak melakukanNya. Lalu apa hak kita memusnahkan kitab2 suci varian lain selain kitab kanon?.Mungkin itu yang ada pada benak para Bapa Gereja dahulu sehingga mereka membiarkan adanya kitab suci varian lain.Biarlah Roh kudus yang menjaganya.
Selamat merenungkan. Deo Gratias.

Tidak ada komentar: